USK Berangkatkan Tim Tanggap Bencana untuk Merespons Dampak Siklon Senyar
Banda Aceh, 28 November 2025 – Universitas Syiah Kuala (USK) resmi memberangkatkan Tim Tanggap Bencana untuk merespons kondisi Aceh yang terdampak Siklon Senyar. Prosesi pelepasan dilakukan oleh Rektor USK di Kantor Rektorat pada Jumat, 28 November 2025, sebagai bentuk dukungan penuh universitas terhadap upaya percepatan penanganan darurat di wilayah terdampak. Tim yang diberangkatkan terdiri dari sejumlah tenaga medis (dokter spesialis, dokter, dan perawat) dari Fakultas Kedokteran dan Fakultas Keperawatan, tim Tsunami and Disaster Mitigation Research Center (TDMRC), dan tim Rumah Amal USK. Pada hari ini, USK juga secara resmi telah membentuk Satuan Tugas USK untuk Response Senyar yang diketuai oleh Prof. Syamsidik yang akan mulai bekerja lintas unit kerja dan lintas pihak dalam memaksimalkan kontribusi USK dalam memulihkan Aceh pasca Badai Siklon Senyar. Untuk tahap awal ini, Tim Medis USK ini akan berfokus membantu pemulihan layanan kesehatan pada RSUD Meureudu di Kabupaten Pidie Jaya. Secara bertahap, Satgas ini nantinya akan memperluas wilayah kegiatan di lokasi-lokasi terdampak lainnya. Turut hadir dalam acara pelepasan tersebut Dekan Fakultas Kedokteran, Dr. dr. Safrizal Rahman, M.Kes.,Sp.OT., Dekan Fakultas Keperawatan Prof. Dr. Teuku Tahlil, S.Kep., M.Si, dan Sekretaris Universitas, Dr. T. Meldi Kesuma,SE., MM.
Dalam sambutannya, Rektor USK menyampaikan tekad Universitas Syiah Kuala untuk berkontribusi memulihkan daerah yang terdampak akibat Badai Siklon Senyar di Provinsi Aceh. USK juga bermaksud membantu Pemerintah Aceh tidak saja pada fase tanggap darurat namun juga pada fase Pemulihan nantinya. Rektor USK yang didampingi oleh Para Wakil Rektor, Para Dekan dan Ketua Satgas USK untuk Response Badai Senyar memberikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh personel yang terlibat, sekaligus menegaskan bahwa kehadiran perguruan tinggi dalam situasi bencana menjadi bagian penting dari komitmen akademik, kemanusiaan, dan pengabdian kepada masyarakat. “USK akan selalu berada di garis depan setiap kali masyarakat Aceh membutuhkan dukungan. Kami bangga mengirimkan tim yang memiliki kapasitas ilmiah, teknis, dan kemanusiaan untuk membantu percepatan penanganan dampak Siklon Senyar,” ujarnya.
Keberangkatan tim medis tersebut akan dilanjutkan pada Sabtu, 29 November 2025, yang terdiri dari Tim TDMRC sebagai tim kajian dan rapid assessment serta Tim Rumah Amal sebagai tim distribusi bantuan dan logistik. TDMRC USK menegaskan kesiapan penuh untuk melakukan kaji cepat pada berbagai aspek yang diperlukan di lapangan, mulai dari pemetaan zona terdampak, identifikasi kerusakan infrastruktur, kondisi sosial-ekonomi masyarakat, hingga analisis risiko lanjutan akibat cuaca ekstrem. TDMRC juga akan mengintegrasikan kajian lapangan dengan pemantauan data satelit, informasi meteorologi, dan laporan masyarakat guna memperkuat ketepatan rekomendasi bagi pemerintah daerah dan lembaga penanggulangan bencana.
Hingga saat ini, kondisi di sejumlah wilayah Aceh, terutama bagian timur–utara, masih belum kondusif. Beberapa titik dilaporkan belum dapat diakses akibat jalan terputus, pohon tumbang, serta gangguan pada sistem transportasi. Selain itu, terputusnya komunikasi di beberapa lokasi menyulitkan penyampaian informasi dan koordinasi antarinstansi. Situasi cuaca yang masih fluktuatif juga menjadi tantangan bagi tim penanganan bencana. Kondisi ini menjadi salah satu alasan utama TDMRC membentuk tim khusus yang bertugas merespons secara cepat dan terukur terhadap berbagai dinamika yang terjadi di lapangan.
Rumah Amal USK akan berperan dalam memastikan distribusi bantuan darurat dapat dilakukan secara tepat sasaran. Sementara tim medik USK disiapkan untuk mendukung penanganan kesehatan masyarakat terdampak serta memfasilitasi layanan pertolongan pertama. Sinergi ketiga unit ini diharapkan mampu mempercepat proses pemetaan kebutuhan, penyediaan layanan awal, dan penyaluran bantuan kemanusiaan.
USK menegaskan kembali komitmennya untuk terus mendampingi masyarakat Aceh dalam menghadapi potensi risiko lanjutan dari Siklon Senyar. Dengan dukungan tenaga ahli, kapasitas akademik, dan jejaring koordinasi yang luas, USK bertekad untuk memberikan kontribusi maksimal dalam mendukung upaya tanggap darurat hingga tahap pemulihan. Universitas juga mengajak seluruh pihak untuk tetap waspada, mengikuti informasi resmi, dan memperkuat solidaritas dalam membantu masyarakat di wilayah terdampak.
Bagi yang ingin menyalurkan donasi Bencana banjir dan tanah longsor melanda beberapa wilayah di Aceh dapat mengirimkan ke Nomor Rekening Rumah Amal BSI: 7099400409 An. Rumah Amal Mesjid Unsyiah
Kontak Media:
Website: https://tdmrc.usk.ac.id/Instagram: tdmrc.usk
